Berbaktilah Kepada Orang Tuamu, Maka Rezekimu Akan Dipermudah dan diperlancar
Kedua orang tua sangat mungkin menjadi orang paling berjasa
dalam hidup kita sang anak. Oleh karena itu, wajar bila di antara rezekimu, ada
rezeki orang tuamu. Sedikit tulisan yang sangat singkat di bawah ini mungkin
bisa membuat kita ingat untuk berterima kasih kepada orang tua, lebih penting
lagi jika mereka masih berada di dunia. Setidaknya kita masih mempunyai kesempatan
untuk membahagiakan mereka.
Ada sebuah kisah tentang Ummu Hamid yang pulang dengan hati
cemas. Ternyata hari itu merupakan hari jatuh tempo pembayaran cicilan tempat
tinggalnya. Ummu Hamid tahu bahwa pendapatan ia dan suaminya sangat terbatas,
mungkin tidak menyanggupi tagihan rumah mereka. Nominalnya sendiri ialah dua
ratus ribu rupiah, tetapi untuk dia nominal ini tergolong sangat besar. Ia tak
bisa mengambil biaya dari anggaran lain karena hal yang lain ini lebih penting
dan mendesak.
Sahabat
SepercikHikmah, Ummu Hamid menunggu suami sembari menelepon sang ibu. Ia memang
telah sering menelepon ibunya sejak kuliah. Saat menelepon, ternyata ia juga
baru tahu bahwa dana bulanan untuk kedua orangtuanya juga belum ditunaikan.
Memang selama ini dia ikut membayar pengeluaran air, listrik, dan keperluan
orang tuanya lainnya. Akan tetapi Ummu Hamid merasa bahwa banyak pengeluaran
tak terduga akhir-akhir ini.
Tak lama kemudian Ummu Hamid sempat berpikir bahwa biar
saudaranya saja yang menanggung, toh dia telah berjasa selama ini. Setelah tahu
bahwa pikiran itu salah, dia langsung mengucap istighfar dengan cepat. Setelah
menelepon ibunya, tanpa pikir panjang lagi ia mentransfer sejumlah uang kepada
sang ibu. Disinilah istilah jadikan orangtuamu raja maka rezekimu seperti raja
terlihat. Saat kesulitan seperti ini pun, Ummu Hamid masih berpikir untuk
memberi nominal lebih bagi sang ibu.
Usai mentransfer, Ummu
Hamid mengecek saldo rekeningnya dan ia cukup sedih karena nilai saldo untuk
membayar tagihan rumah semakin sedikit. Ia berpikir cukup lama untuk tahu
bagaimana dia mampu membayar cicilan rumah tersebut. Di satu sisi, ia tak
menyesal telah memenuhi kebutuhan sang ibu. Di sisi lain, tak mungkin ia tak
membayar cicilan karena ia pasti akan kena denda yang nominalnya cukup
signifikan.
Bahkan di saat ini pun Ummu Hamid hanya bisa bermimpi memiliki
rumah pribadi bersama keluarganya. Dengan rasa gelisah ini pun dia segera
melakukan wudhu. Ia memang merasa bahwa pelarian paling tepat ialah shalat dua
rakaat kepada Yang Maha Penyayang Allah SWT. Seusai salam, suaminya pun tiba di
rumah.
Keinginannya langsung
menggebu-gebu untuk melaporkan hal tersebut kepada suami, tetapi sesuai
ekspektasi ternyata Ummu Hamid berhasil menahan keinginan tersebut. Ia tahu
bahwa suaminya pasti lelah setelah seharian bekerja, ia tak ingin menambah
beban suaminya itu.
Tak disangka, suaminya
mendapat rezeki dari kantor tempat ia bekerja. Ternyata ada seseorang yang
pernah melakukan pinjaman kepada suaminya namun baru saja melunasi nilai
tersebut hari ini. Sekali lagi, jadikan orangtuamu raja maka rezeki Anda akan
seperti raja.
Ummu Hamid yang
mendengar kabar gembira ini sontak berteriak Allahu Akbar. Bahkan ia juga lupa
dengan pinjaman yang dilakukan oleh orang tersebut. Yang lebih mengejutkan
lagi, saat dia membuka amplop, ternyata nominalnya persis 200 kali lipat dari
yang telah ia transfer kepada sang ibu.
Singkat cerita, akhirnya ia bisa melunasi cicilan rumahnya dan
memiliki rumah impiannya. Jadi, jangan pernah remehkan ridha orang tua. Rahasia
kunci sukses rezeki manusia ialah manusia yang bisa memuliakan orangtuanya
seperti raja. Semoga kita bisa memuliakan orangtua kita masing-masing. Aamiin