Ibu Adalah Wanita Tangguh Yang Hatinya Selalu Dilukai Olehku Namun Ia Tidak Pernah Membenci
Bersyukurlah apabila sejak mini
hingga waktu ini engkau masih ditakdirkan buat bisa bertemu &
hayati beserta dengan mak , seklipun dalam satu ketika kadang mersa
begitu kesal dengannya.
Sering kali saya kesal dengan tegurannya yg memang kesalahannya terdapat padaku yg belum saya sadari, akan tetapi ia merupakan wanita tangguh yang hatinya selalu dilukai sang perilaku & perkataanku namun sekali saja ia tidak pernah membenciku.
Perkataanku Mungkin Selalu Melukai Hatinya Tetapi Dengan Sangat Mudahnya Ia Melupakan Itu
Sering kali saya kesal dengan tegurannya yg memang kesalahannya terdapat padaku yg belum saya sadari, akan tetapi ia merupakan wanita tangguh yang hatinya selalu dilukai sang perilaku & perkataanku namun sekali saja ia tidak pernah membenciku.
Perkataanku Mungkin Selalu Melukai Hatinya Tetapi Dengan Sangat Mudahnya Ia Melupakan Itu
Sering kali melakukan kesalahan akan tetapi aku tidak mau dikatakan keliru dan dengan bodohnya aku seringkali marah atas teguran bunda.
Perkataanku mungkin selalu melukai hatinya namun karena cintanya dengan gampang beliau melupakan sakit yg aku berikan.
Sekeras Apa Aku Membentaknya Dengan Ucapan Yang Tak Pantas Ia Tetap Saja Mencintaiku Dengan Penuh Kasih
Sekeras apa aku membentaknya dengan ucapan yang bahkan tidak pantas saya ucapkan padanya, beliau tetap saja mencintaiku & merawatku menggunakan penuh kasih dan tanpa pamrih.